Ophi

Ophi

Rabu, 11 November 2015

Intraersonal, Interpersonal, dan Transpersonal

Nama Kelompok :
- Jessica Riris Julia           (15514641)
- Ophi Lita Atika Prana    (18514352)
- Putri Meutia Nurfadhila (18514612)
- Syarifah Soraya              (1A514403)

Kelas : 2PA16

1.Intrapersonal
   Intrapersonal : Komunikasi yang terjadi dalam diri seseorang yang berupa proses pengolahan informasi melalui panca indera dan sistem syaraf manusia. Tipe komunikasi intrapersonal sama dengan proses berfikir, yaitu ketika seseorang sengaja mengirimkan informasi pada dirinya untuk menganalisis sebuah situasi dan mengambil sikap atau keputusan.
        Contoh : Orang yang dikehidupan sehari-harinya pemalu, tidak suka bergaul dengan orang lain, ternyata dimedia sosial dia seorang yang berani, suka berinteraksi dengan orang lain yang juga pengguna media sosial, seolah dia bisa mewujudkan apa yang dia inginkan didunia maya.

2.Interpersonal
   Interpersonal : Kegiatan komunikasi yang dilakukan seseorang dengan orang lain dengan cara komunikasinya lebih bersifat pribadi dan sampai pada tataran prediksi hasil komunikasinya pada tingkatan psikologis yang memandang pribadi sebagai unik. Dalam komunikasi ini jumlah perilaku yang terlibat pada dasarnya bisa lebih dari dua orang selama pesan atau informasi yang disampaikan besifat pribadi. Contoh komunikasi interpersonal dalam dunia maya adalah Facebook, Line, Whatsapp, dll. Komunikasi ini juga bisa sebagai suatu komunikasi untuk mendapat respon atau timbal-balik.
        Contoh : Sekelompok orang dalam Kelompok(grup) berdiskusi melalui chat didunia maya. Memang, komunikasi didunia maya praktis, tetapi jika kondisinya seperti itu akan terjadinya penurunan interaksi antar individu yang bisa menyebabkan turunnya keakraban satu sama lain.

3.Transpersonal
     Transpersonal : Komunikasi yang terjadi dalam dominan spiritual seseorang. Tujuan komunikasi transpersonal adalah untuk memunculkan kesadaran tentang diri (Self-hood), meningkatkan spiritualitas, lebih cenderung bersifat vertikal, mengutamakan hubungan spiritual seseorang dengan Tuhannya.
      Contoh : Adanya siaran adzan Maghrib yang ditayangkan di TV dan juga diperdengarkan melalui radio Indonesia merupakan bagian pengingat untuk kaum muslim yang ada diseluruh Indonesia untuk melaksanakan kewajibannya sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan oleh masing-masing daerah. Sehingga pada saat melaksanakan Shalat, manusia dapat berinteraksi kepada Allah SWT.